Iklan

Sunday 6 November 2016

Tayamum sesuai sunah nabi Muhammad saw




Tayamum sesuai sunah nabi Muhammad saw
Pengertian tayamum,
Apakah tayamum  itu ? tayamum adalah salah satu cara bersuci dengan menggunakan debu atau tanah dalam kondisi darurat sebagai alternafif menggantikan berwudhu atau mandi wajib dengan air suci dan mensucikan.
Hukum dasar  tayamum  adalah Qs. Al-Maidah ayat 6

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَى أَوْ عَلَى سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ مِنْهُ مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ وَلَكِنْ يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan salat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.”

Syarat  - syarat  tayamum
Tayamum akan syah dialkukan bila memenuhi ketentuan-ketentuan berikut ini:
1.      air  tidak ada atau tidak ditemukan padahal sudah diupayakan namun tetap saja  air tidak ada
2.       air  ada tetapi tidak cukup karena sangat sedikit sekedar untuk minum saja sementara bila tidak minum maka akan membahayakan kesehatan fisiknya
3.       Sakit yang menyebabkan tidak boleh terkena air karena bila terkena air akan mempengaruhi kesehatannya atau dapat menyebabkan lama sembuhnya,
4.      Udara sangat dingin yang menyebabkan timbulnya penyakit bila dipaksakan untuk berwudhu atau mandi sebagaiman diceritakan bahwa Amr bin Ash pernah junub pada malam yang sangat dingin, lalu dia bertayamum dan membaca ayat, "Dan, janganlah kamu membunuh diri kamu, sesungguhnya Allah Maha Penyayang kepadamu." (An-Nisaa' : 29). Kejadian itu diceritakan kepada Nabi Muhammad saw., maka beliau tidak mencelanya.

Rukun tayamum
Rukun tayamum adalah perkara atau perbuatan yang harus dilakukan dalam tayamum dan bila ditinggalkan akan tidak syah tayamumnya, perkara tersebut antara lain 1. Niat bertayamum karena Allah swt dan membaca basmalah sebab semua amal sholeh akan terputus tanpa didahului dengan menyebut asmanya 2. Memukulkan telapak tangan pada debu lalu mengusap wajah 3.Mengusap  tangan dengan tanah yang bersih dan suci dalam satu hadist sampai ke pergelangan tangan dan pendapat  lain sampai kesiku, 4. Tertib maksudnya adalah melaksanakan tayamum berdasarkan urutan rukunnya diawali niat dan diakhiri tertib tidak boleh secara acak harus berurutan.

Hadist cara tayamum nabi Muhammad saw
Ammar Ibnu Yassir Radliyallaahu 'anhu berkata: Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam telah mengutusku untuk suatu keperluan, lalu aku junub dan tidak mendapatkan air, maka aku bergulingan di atas tanah seperti yang dilakukan binatang, kemudian aku mendatangi Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam dan menceritakan hal itu padanya. Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "sesungguhnya engkau cukup degnan kedua belah tanganmu begini." Lalu beliau menepuk tanah sekali, kemudian mengusapkan tangan kirinya atas tangan kanannya, punggung kedua telapak tangan, dan wajahnya. Muttafaq Alaihi dan lafadznya menurut Muslim.

Perkara – perkara yang membatalkan tayamum
Yang membatalkan tayamum adalah
1.  semua yang membatalkan wudhu  yaitu , keluar sesuatu dari Kubul atau kemaluan dan dubur baik berupa angin, air maupun bentuk lainnya, tidur yang tidak menetap dan waktu yang lama sehingga dikawatirkan telah keluar sesuatu dari dubur atau kubul, hilang akal seperti pingsan atau kambuh penyakit epilepsy atau penyakit,  gila  serta murtad keluar dari Agama Allah swt.   
2.  Ditemukannya air bila faktor penyebab tayamumnya adalah karena tidak ada air atau tidak cukup air maka ketika mendapati air dalam jumlah yang cukup dia harus berwudhu
3. Hilangnya penghalang yang menyebabkan dia harus bertayamum

Hikmah Tayamum
Tayamum mengandung beberapa hikmah dan pelajaran yang berharga buat kita.
1.      Allah swt menghendaki kemudahan bagi hambanya dalam beribadah atau dalam segala hal serta untuk tidak bersikap kaku sepanjang agama membolehkannya.
2.      Allah swt menghendaki umat ini mengerti aturan agamanya agar dapat mudah dalam beribadah
3.      Pleksibelitas diberlakukan dalam semua urusan agama yang penting  mau belajar atau Tanya kepada yang mengerti  agar memudah-mudahkan atau mempersulit masalah yang mudah
4.      Dalam kondisi darurat Allah swt tidak akan membiarkan manusia memaksakan diri melakukan ibadah seperti pada situasi normal.
5.      Dijadikan bumi ini sebagai tempat ibadah dan alat bersuci bagi umat islam.