Macam – Macam sifat Watak Manusia menurut Islam dan menurut Hipocrates
Macam-macam sifat watak manusia |
Manusia
mempunyai macam – macam sifat watak, dan dari berbagai macam karakter tersebut
sebenarnya bersumber dari dua karakter saja
yaitu karakter positif yang harus dijaga
dan ditularkan serta karakter negatif yang harus dikekang dan dikikis agar bisa
hilang karena dapat menghambat kesuksesan seseorang.
Setiap karakter selalu mempunyai pasangan
atau lawan seperti sifat Jujur lawannya bohong, rajin dengan malas, berani
melawan takut, Beriman melawan
kafir dan seterusnya
dan pada setiap individu memiliki kedua
sifat tersebut namun karena yang satu lebih dominan dari yang lain maka ia
lebih dikenal dengan sifat dominan tersebut,
serajin apapun seseorang ada kalanya
malas, semalas apapun dia mesti ada rajinnya misalnya disaat dia ingin
mendapatkan apa yang di idam-idamkannya atau ada maunya.
Pada kesempatan
ini kita akan bahas macam-macam sifat watak manusia menurut Islam dan empat macam sifat menurut Hipocrates
A. Macam-macam
sifat watak manusia menurut Islam
Menurut fakar bahasa arab , Kata Manusia
terambil dari berbagai akar kata yaitu Unsu mengandung makna senang, jinak dan harmonis
atau dari kata nis-y yang berarti lupa dan ada juga yang berpendapat
dari kata naus yakni gerak atau dinamika.
Dari makna-makna tersebut diatas paling
tidak memberikan gambaran sepintas
tentang potensi dan sifat manusia yakni bahwa manusia memiliki sifat
lupa, dan kemampuan bergerak yang melahirkan dinamika,
ia juga mahluk yang selalu atau
sewajarnya ingin hidup dengan senang
serta melahirkan rasa senang, harmonisme dan kebahagiaan kepada fihak
fihak lain.
Sumber Macam – Macam sifat watak manusia
Macam-macam karakter manusia terbentuk
sebelum manusia itu dilahirkan kemuka bumi dan Allah swt memberikan dua potensi
kepada manusia di awal penciptaannya,
kedua potensi tersebut adalah sifat yang
baik (Ketaqwaan) dan sifat yang buruk (Kefasikan ) sebagaiman terdapat penjelasaan
dalam Al-Qur’an surat As-Syams (91) ayat ( 7-8)
(٨) فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا
وَتَقْوَاهَا (٧)وَنَفْسٍ
وَمَا سَوَّاهَا
Artinya : “7. dan
jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), 8. maka Allah mengilhamkan kepada
jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya,”
Dari dua potensi inilah akan melahirkan
tiga sifat utama manusia yaitu
1. Karakter Manusia yang baik, patuh atau orang
yang beriman,
2. Karakter
Manusia yang buruk, pembangkang, atau orang kafir
3. Karakter
Manusia yang bermuka dua, ragu-ragu atau
orang Munafiq
1. Sifat watak orang beriman
Karakter orang beriman adalah karakter
manusia yang terbaik atau sebaik-baik makhluk sebagaimana dijelaskan dalam
Qs. Al-Bayinah (98) : 6
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أُولَئِكَ هُمْ
خَيْرُ الْبَرِيَّةِ
Artinya : “Sesungguhnya
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh mereka itu adalah
sebaik-baik makhluk.”
Ciri-ciri sifat orang beriman :
v Beriman
atau yaqin dan taqwa kepada Adanya Allah, Malaikat-Malaikat Allah, Kitab-kitab
Allah, Rasul-rasul Allah, akan datangnya hari pembalasan serta takdir yang baik
dan yang buruk.
v Mendirikan
Sholat, Menunaikan Zakat, Puasa dibulan Ramadhan, dan menunaikan Ibadah haji ke
Baitullah di tanah suci Mekah Al-Mukaromah bila mampu.
v Berorientasi
kepada kehidupan akhirat dan keridhoaan Allah swt
v Kokoh dan
teguh pendirian dan berani dalam membela kebenaran dan keadilan serta
senantiasa menganjurkan kepada kebaiakan dan mencegah kemungkaran
v Jujur dan
benar dalam setiap ucapan dan perbuatan kapan dan dimanapun
v Berwawasan
luas dan gemar menuntut ilmu dan berbagi ilmu baik ilmu agama maupun ilmu
pengetahuan umum lainnya.
v Pandai
Bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang diperolehnya dan berterimakasih
pada sesama mahluk.
v Sabar
dalam menerima segala musibah, ujian atau cobaan yang di terimanya dan selalu
berprasangka baik, serta yaqin akan ada jalan keluar dari segala masalah yang
dihadapinya.
v Ikhlas
karena Allah tanpa pamrih kepada manusia dalam berbuat atau bertindak, dan
ikhlas pula dalam memberi dan menolong kepada sesama.
v Bila melakukan
dosa dan kesalahan ingat kepada Allah serta beristigfar dan mohon ampun kepada
Allah dan tidak tidak melanjutkan
perbuatan salahnya
v Selalu
sibuk introsfeksi diri dan tidak menghabiskan waktu untuk mebicarakan dan
mencari-cari keburukan orang lain
v Amanah
atau dapat dipercaya dan bertanggung jawab
v Berlomba-lomba
dalam berbuat kebaikan
v Berlapang
dada dan menerima nasihat yang baik dari manapun datangnya tanpa melihat siapa
yang menyampaikannya
v Bergaul
ditengah masyarakat dengan Akhlaqul karimah (akhlak yang mulia)
v Manjadi
khalifah yang baik dimuka bumi dan menjaga kelestarian alam serta tidak
melakukan kerusakan dengan mengexploitasi sumberdaya alam.
2. Karakter orang Kafir
Karakter orang adalah karakter manusia
yang tertutup dari kebenaran sehingga
sulit menerima nasiahat yang baik kecuali bila nasihat itu sesuai dengan hawa
nafsunya sebagai mana Allah swt jelaskan didalam Surat Al-Baqoroh (2) ayat 6 .
إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا سَوَاءٌ عَلَيْهِمْ ءَأَنْذَرْتَهُمْ أَمْ
لَمْ تُنْذِرْهُمْ لا يُؤْمِنُونَ
Artinya : “Sesungguhnya
orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu
beri peringatan, mereka tidak akan beriman.”
Ciri-ciri sifat orang kafir
v Tidak
beriman kepada Allah swt dan syariat-syariatnya
v Keras
kepala dan tidak menerima nasiahat yang baik
v Saling
membantu dan tolong menolong dalam perbuatan keji dan munkar
v Tidak
senag dan Membenci orang yang beriman dan beramal sholeh
v Menghalalkan
segala cara demi tercapainya tujuan.
v Berkata,
bersikap dan berbuat kasar terhadap orang yang tidak sependapat dengan dirinya.
v Kikir
atau Bakhil dalam kebaikan dan dermawan dalam urusan kemunkaran.
v Tamak
atau serakah dalam urusan dunia dan acuh terhadap urusan akhirat.
3. Karakter atau sifat orang Munafiq
Karakter manusia golongan orang munafiq
adalah orang-orang yang memiliki sifat utama ragu-ragu atau plin plan tidak
punya pendirian yang pasti sehingga tidak masuk kedalam golongan orang
yang beriman juga tidak masuk kedalam
golongan orang kafir
dan memposisikan diri diantara dua golongan tersebut sebagai
mana Allah swt terangkan dalam Al-Qur’an surat An-Nisa (4) ayat :142 -143 :
إِنَّ
الْمُنَافِقِينَ يُخَادِعُونَ اللَّهَ وَهُوَ خَادِعُهُمْ وَإِذَا قَامُوا إِلَى
الصَّلاةِ قَامُوا كُسَالَى يُرَاءُونَ النَّاسَ وَلا يَذْكُرُونَ اللَّهَ إِلا
قَلِيلا
مُذَبْذَبِينَ
بَيْنَ ذَلِكَ لا إِلَى هَؤُلاءِ وَلا إِلَى هَؤُلاءِ وَمَنْ يُضْلِلِ اللَّهُ
فَلَنْ تَجِدَ لَهُ سَبِيلا
Artinya :
“142). Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu
Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk
salat mereka berdiri dengan malas.
Mereka bermaksud riya (dengan salat) di hadapan
manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali.
143).
Mereka dalam keadaan ragu-ragu antara yang demikian (iman atau kafir): tidak
masuk kepada golon gan ini (orang-orang beriman) dan tidak (pula) kepada
golongan itu (orang-orang kafir).
Barang siapa yang disesatkan Allah, maka kamu
sekali-kali tidak akan mendapat jalan (untuk memberi petunjuk) baginya.”
Ciri- ciri Sifat watak
orang Munafiq
v Bermaksud menipu Allah namun yang sebenarnya mereka menipu diri
mereka sendiri karena Allah maha mengetahui atas segala sesuatu.
v Menampakkan keimanan dan menyembunyikan kekafiran bila bersama
orang yang beriman
v Tidak punya pendirian yang jelas dan selalu ragu-ragu sambil
membaca situasi
v Riya atau Pamrih jauh dari Ikhlas bukan hanya urusan dunia namun
dalam hal ibadah seperti sholatpun tidak
luput dari riaya
v Sum’ah atau menceritakan perbuatan baik yang dilakukannya agar
lawan bicara memuji perbuatannya tersebut.
v Berfihak pada golongan yang kuat untuk mendapatkan keamanan atau
perlindungan atau cari aman.
v Bila berbicara banyak berdusta dan bersumpah untuk menguatkan
dustanya.
v Bila berjanji selalu mengingkari dan pura-pura lupa
v Tidak dapat dipercaya dan diandalkan karena bila dipercaya akan
berhianat
v Bukan teman diskusi yang baik karena Bila berdebat akan berlaku
curang
v Bakhil atau kikir dan enggan memberi atau menolong sesama dengan barang yang berguna .
v Ucapannya kasar dan gemar menghina dan menghardik anak yatim atau
fakir miskin
Dari ketiga sifat manusia menurut islam ini ternyata golang
terbesar adalah golongan orang munafik (pendusta) karena itu kita tidak heran
bila diseluruh dunia
dan di negara-negara
mayoritas penduduknya muslim sekalipun yang percaya kepada Allah dan adanya
hari akhir perbuatan maksiat bertebaran
diamana-mana
mulai dari orang yang
berjalan kaki sampai orang yang berdasi, mulai dari pencuri sampai korupsi,
pencabulan, pembunuhan, narkoba dan bentuk kemungkaran lainnya.
Benarlah firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-An’am (6) : 116
yang berbunyi :
وَإِنْ
تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الأرْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ إِنْ
يَتَّبِعُونَ إِلا الظَّنَّ وَإِنْ هُمْ إِلا يَخْرُصُونَ
Artinya : “Dan jika kamu menuruti kebanyakan
orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan
Allah.
Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan
belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah).”
Waw lohu ‘alamu bi showabi
B. Empat macam
sifat watak manusia menurut Hipocrates
Hipocrates seorang ilmuan
yang mempelajai kepribadian manusia atau karakter manusia hidup antara tahun 460
-370 sm menggolongkan manusia kedalam empat karakter
yang kemidian dikembangkan oleh Florence littauer dalam bukunya
Personality plus menyebutkan bahwa manusia secara garis besar mempunyai empat
sifat dasar yaitu :
1. Kholeris
sifat pemimpin yang selalu ingin tampil didepan
2. Sanguinin
sift periang yang ingin selalu gembira
3. Melankolis
sifat sistematis yang ingin serba teratur dan tertata rapih
4. Plaghmatis
sifat pasrah yang suka mengalah dan menurut saja tidak suka bertengkar
Ke empat macam sifat dasar karakter
manusia ini masing-masing mempunyai ciri-ciri positif dan negatif yang dapat
digambarkan sebagai berikut :
1. Karakter Manusia Kholeris
a. Sifat positif Kholaris antara lain :
Berkemauan keras bila memiliki cita-cita dia akan
bersungguh-sungguh untuk dapat mencapainya
atau meraihnya,
Independen tidak bergantung dengan orang lain selalu ada inisiatif, Memeiliki visi yang jelas dan
berpandangan jauh kedepan, Praktis tidak suka teori yang
bertele-tele,
Produktif dan dapat melakukan pekerjaan dengan efisien, Tegas dan tidak mudah dipermainkan
Dan Sifat Negatif Kholeris antara lain :
Dingin atau acuh terkesan masabodoh, Cepat puas diri bila telah berhasil, Ceroboh tidak waspada dan
kurang hati-hati, Dominan yang membuatnya sulit untuk kerjasama,
Sulit memaafkan kesalahan orang lain, Mudah tersulut emosi lebih-lebih bila
sedang ada masalah, Bisa bebuat sangat Kejam kepada siapa yang dianggap menghalangi
ambisinya,
Sarkatis atau suka mengeluarkan kata-kata
dan umpatan yang kasar sehingga membuat
orang sakit hati.
2. Karakter Manusia Sanguinis
a. Sifat Positif Sanguinis antara lain :
Hangat Bersahabat mudah bergaul dengan
siapapun, Peka terhadap lingkungan sekitar dan berbelas kasihan sertasuka
menolong, Responsif dan cepat tanggap
Antusias dalam banyak hal, Banyak bicara dan pandai menyenangkan orang dengan perkataanya yang
membuat , cepat akrab dengan orang yang baru
dikenalnya sekalipun
b. Sifat Negatif Singuinis diantaranya :
Kurang disiplin dan suka menunda-nunda
pekerjaan, Emosi labil terkadang
meledak-ledak, Kurang produktif dan suka menganggap mudah suatu
pekerjaan
Egosentris dan sulit menerima pendapat
atau nasihat orang lain walupun terkadang dia yang meminta pendapat semuanya hanya
curhat dan ingin didengar saja.
Mebesar-besarkan masalah dan
mengungkit-ungkit kesalahan yang telah lama.
3. Karakter Manusia Melankolis
a. Sifat Positif Melankolis antara lain :
Perfeksionis, segala sesuatu atau
pekerjaan baginya harus dilakukan secara sempurna dengan memperhatikan
detil-detilnya, Memiliki bakat dalam bidang yang digelutinya
Analitis dan tidak tergesa-gesa dalam
memutuskan masalah, Tekun dan sabar dalam menyelesaikan segala pekerjaan hingga tuntas, Disiplin dan tidak menunda-nunda
pekerjaan Rela berkorban untuk mendapatkan cita-citanya
b. Sifat Negatif Melankolis antara lain :
Pemurung dan pendiam tidak banyak bicara, Pembalas
bila ada yang mengganggu atau menyakiti baik
fisik maupun perasaannya, Perhatiannya cendrung berpusat dan asyik pada diri sendiri
dan kurang bermasyarakat, Sensitif atau perasa serta sering berfikir
negatif pada persoalan yang belum jelas, Teoritis yang hebat
4. Karakter Manusia Plaghmatis
a. Sifat Positif Plaghmatis antara lain :
Tenang dan Kalem Pembawaanya dalam
menyikapi masalah yang tengah dihadapinya, Obyektif dalam memandang suatu peristiwa dan
dalam memberi penilaian
Diplomatis dalam berbicara dan
mengemukakan gagasan ataupun sanggahan, Efisien dalam segala tindakan. Teratur dan terprogram dalam
menyelesaikan pekerjaan
Praktis dan tidak bertele-tele, Humoris yang dapat
mencairkan suasana, Dapat diandalkan dalam melaksanakan tugas yang diembannya
b. Sifat Negatif Plaghmatis antara lain :
Kikir tidak suka memberi atau meminjamkan
dengan barang miliknya, Egois dan cari aman sendiri, Kurang memiliki Motivasi untuk maju dan mandiri, Suka menunda-nunda pekerjaan terkadang
sampai dateline,
Tidak tegas dalam menyikapi masalah, Penakut
dan mudah merasa cemas atau kawatir yang
kadang tidak beralasan, Cuek dan kurang peduli
terhadap lingkungan sekitar.
Inilah
empat sifat dasar manusia yang ada pada semua orang akan, bagaimana dengan anda
sifat mana yang mendominasi ? apakah Melankolis, Plaghmatis,Sanguinis, atau
Kholeris ?
bila anda meras bahwa anda seorang
Melankolis misalnay maka gunakan pemahaman anda untuk meningkatkan potensi
pasitif yang ada
dan meminimalisir atau bila memungkinkan
untuk membuang sifat negatifnya sehingga anda akan tampil sebagai sosok
pribadai Melankolis yang positif.
Demikan macam-macam
sifat watak manusia menurut Al- Qur’an dan empat macam sifat menurut Hipocrates yang
dapat di share semoga bermanfaat.
Sumber :
:ceritasisulung.wordpress.com
:ranahinformasii.blogspot.com634 × 480